Kamis, 06 November 2008

PIDATO KEMENANGAN OBAMA (1)


"David Plouffe, Pahlawan Kampanye Saya"

Kamis, 06 November 2008, 13:27:15 WIB

Laporan: Tri Soekarno Agung

Fenomenal
Jakarta, myRMnews. Inilah pidato pertama Barack Obama sebagai presiden AS terpilih yang dia sampaikan di Grant Park, Chicago, Illinois, Selasa malam (4/11) atau Rabu pagi waktu Jakarta (5/11) seperti dirilis lengkap di CNN.com.

Hallo, Chicago!

Jika ada seseorang di luar sana yang masih ragu bahwa Amerika adalah sebuah tempat di mana segala sesuatu bisa terjadi, yang masih bertanya-tanya apakah mimpi para pendiri bangsa ini masih bisa menjadi nyata di masa sekarang, yang masih mempertanyakan kekuatan demokrasi, malam ini pertanyaan Anda terjawab.

Jawabannya ada pada antrean panjang di sekolah-sekolah dan gereja-gereja yang jumlahnya tidak terhitung, pada orang-orang yang rela menunggu tiga sampai empat jam, dan sebagian besar dari mereka merupakan pengalaman pertama, karena mereka yakin kali ini harus beda dan bahwa suara mereka bisa mendatangkan perbedaan.

Ini adalah jawaban yang dibicarakan orang tua dan muda, kaya dan miskin, Demokrat dan Republik, hitam, putih, Hispanik, Asia, asli Amerika, gay, normal, cacat, dan tidak cacat. Amerika yang mengirimkan pesan kepada dunia bahwa kita bukan hanya kumpulan individu semata atau kumpulan negara bagian merah dan biru.

Kita adalah, dan akan selalu menjadi, The United States of America!

Ini adalah jawaban yang membuat mereka yang sudah sekian lama oleh banyak orang dikatakan sinis serta penakut dan penuh keragu-raguan dalam mencapai sesuatu bisa menumpangkan tangannya pada sejarah dan membelokkannya ke arah harapan yang lebih cerah, sekali lagi.

Sudah sekian lama, tapi (perjalanan baru dimulai) malam ini, karena apa yang kita lakukan hari ini, pada pemilihan kali ini dan pada saat yang menentukan ini, telah mendatangkan perubahan bagi Amerika.

Beberapa waktu lalu, saya menerima telepon ucapan selamat yang luar biasa dari Senator (John) McCain.

Senator McCain sudah melewati perjuangan yang panjang dan sulit selama kampanye. Dan, dia bahkan sudah berjuang lebih lama dan lebih sulit demi bangsa yang dia cintai. Dia sudah lama berkorban bagi Amerika, lebih dari yang kita bayangkan selama ini. Kita menjadi lebih baik berkat pengabdian pemimpin yang pemberani dan tidak egois itu.

Saya mengucapkan selamat kepadanya (McCain); juga kepada Gubernur (Sarah) Palin atas seluruh pencapaian mereka. Dan, saya berharap bisa bekerja sama dengan mereka dalam beberapa bulan ke depan untuk bersama-sama memperbarui janji bangsa ini.

Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada partner yang selalu mendampingi saya dalam perjalanan ini, seorang pria yang berkampanye dari dalam hatinya, dan berbicara atas nama kaum pria serta wanita yang tumbuh besar bersamanya di Jalanan Scranton dan berkendara bersamanya di kereta jurusan Delaware, wakil presiden terpilih AS, Joe Biden.

Dan saya tidak akan berdiri di sini malam ini tanpa dukungan terus-menerus dari sahabat saya selama 16 tahun terakhir, batu karang keluarga kami, cinta dalam hidup saya, first lady bangsa ini berikutnya, Michelle Obama. Sasha dan Malia, saya mencintai kalian lebih dari yang bisa kalian bayangkan. Dan, kalian sudah mendapatkan anak anjing baru yang akan menemani kita di Gedung Putih yang baru.

Dan, meskipun dia sudah tidak lagi bersama kita, saya yakin nenek saya melihat, bersama dengan keluarga yang telah menjadikan saya manusia seperti sekarang. Saya merindukan mereka semua malam ini. Saya tahu bahwa utang saya kepada mereka tidak terhitung lagi.

Saudari saya Maya, Alma, seluruh saudara laki-laki dan saudara perempuan saya, terima kasih banyak atas dukungan yang telah kalian berikan kepada saya. Saya sangat berterima kasih kepada mereka.

Dan kepada manajer kampanye saya, David Plouffe, pahlawan di balik layar yang menciptakan kampanye politik paling hebat, saya rasa, di sepanjang sejarah AS. Kepada chief strategist saya, David Axelrod, yang menjadi mitra di setiap langkah saya.

Kepada tim kampanye terhebat yang pernah ada di sepanjang sejarah politik. Kalian telah menjadikan semuanya nyata dan saya akan selalu berutang budi kepada kalian atas pengorbanan yang telah kalian berikan.



Tapi, di atas semua itu, saya tidak akan pernah lupa untuk menyampaikan, untuk siapa kemenangan ini sejatinya. Kemenangan ini untuk kalian semua. Ini untuk kalian!(bersambung)
[iga]

Tidak ada komentar: