Minggu, 02 November 2008

Obama Tebar Pesona di Kandang Republik


Barack Obama menyempatkan diri berjabat tangan dengan kerumunan orang yang menghadiri kampanyenya di Widener University Main Quad, 28 Oktober 2008, di Chester, Pennsylvania.
Sabtu, 1 November 2008 | 22:03 WIB

WASHINGTON,SABTU-Barack Obama yang terus diunggulkan dalam berbagai jajak pendapat kian percaya diri. Calon presiden partai Demokrat itu pun berani menebar pesona di negara-negara bagian yang secara tradisional dikuasai Republik.

Obama akan menggelar kampanye di kandang Republik di hari-hari terakhir kampanye. Obama menuju Nevada, Colorado, dan Missouri, Sabtu (1/11). Dia dijadwalkan berkampanye di Ohio sepanjang Minggu (2/11) termasuk kampanye di Cleveland bersama penyanyi Bruce Springsteen. Setelahnya, Obama menggebrak Virginia dan Florida pada malam pemilihan.

Sementara itu, John McCain berjuang mempertahankan dominasinya di negara-negara bagian tersebut seperti Virginia yang senantiasa memenangkan Republik. George W Bush juga menang pemilu 2004 di antaranya setelah unggul di Virginia.

"Jika Anda memilih saya pada Selasa, kita tidak hanya memenangkan pemilu, kita akan mengubah negara ini dan mengubah dunia," kata Obama dalam pidato mingguan radio Partai Demokrat, Sabtu (1/11).

Dalam pidatonya, Obama kembali menegaskan pemilu terjadi saat krisis ekonomi paling buruk melanda sejak krisis serupa, Depresi Hebat, pada 1930. Ia pun berjanji berinvestasi di bidang energi, memangkas biaya kesehatan dan menyelesaikan perang Irak.

Di sisi lain, tim kampanye McCain menegaskan popularitas McCain kian mendekati
Obama dalam beberapa hari terakhir. Para pembantu McCain mengatakan McCain saat ini tertinggal empat poin dari Obama dalam jajak pendapat nasional. Namun, popularitas Senator Arizona itu kini, menurut tim kampanye McCain, telah berimbang dengan Obama.

McCain boleh berkoar bahwa ia kini berhasil mengimbangi Obama. Namun, faktanya Obama masih terlalu kuat. Dalam jajak pendapat terakhir di Virginia saja, Obama mampu mengungguli McCain. Padahal, Demokrat tidak pernah menang di Virginia sejak 1964.

Jajak pendapat Associated Press-Yahoo menunjukkan Obama unggul 51-43 dibanding McCain secara nasional. Meskipun satu dari tujuh pemilih, totalnya 14 persen, mengatakan mereka belum menjatuhkan pilihan atau ada kemungkinan berubah pikiran.

Tidak ada komentar: